Faktor yang Mempengaruhi Biaya Asuransi Otomotif

Apakah Anda sedang mencari asuransi otomotif terbaik untuk kendaraan Anda? Jika iya, sebaiknya Anda tidak buru-buru melakukannya. Karena asuransi merupakan jasa layanan keuangan yang tidak sederhana dan melibatkan banyak faktor. Perusahaan asuransi juga tidak semuanya melakukan pekerjaan secara adil dan bersih. Meskipun begitu, karena sudah ada aturan dan lembaga yang mengawasi perusahaan asuransi seperti Otoritas Jasa Keuangan atau disingkat sebagai OJK, perusahaan asuransi biasanya sudah sesuai dengan hukum yang berlaku di Indonesia. Tapi, yang perlu Anda perhatikan adalah untuk memahami isi dari polis asuransi yang Anda beli karena terkadang kesalahan dalam memahami isi polis asuransi dapat menjadi masalah bagi Anda di kemudian hari.

Selain itu, pastikan untuk mencari informasi tentang background dari perusahaan asuransi sebelum membeli produknya. Terkadang, perusahaan asuransi memiliki manfaat dan perlindungan yang sangat menarik di atas kertas, tapi pada prakteknya, pelayanannya tidak begitu bagus. Itulah pentingnya untuk tidak tergesa-gesa dalam membeli produk asuransi, termasuk juga asuransi otomotif. Anda mungkin sudah familiar dengan asuransi otomotif atau asuransi mobil, terutama jika Anda sudah memiliki kendaraan sendiri. Asuransi mobil memang sangat bermanfaat bagi Anda yang memiliki kendaraan pribadi karena dapat melindungi kendaraan Anda dari berbagai macam hal yang tidak diinginkan ketika berkendara. 

Sebelum memilih asuransi kendaraan mana yang akan Anda beli, ada baiknya untuk memahami bagaimana tarif dan biaya premi asuransi ditentukan oleh perusahaan asuransi. Hal ini menjadi penting sebagai tolok ukur bagi Anda dalam memilih produk dan perusahaan asuransi mana yang menjadi pilihan. Berikut ini penjelasan mengenai faktor apa saja yang mempengaruhi biaya asuransi kendaraan Anda:

  • Jenis Kendaraan yang Diasuransikan

Jenis kendaraan akan sangat mempengaruhi biaya premi asuransi yang Anda bayar. Tentu, kendaraan atau mobil dengan harga yang mahal juga akan membuat premi asuransi Anda menjadi tinggi. Hal ini disebabkan karena perusahaan asuransi perlu mengeluarkan uang yang lebih banyak untuk melakukan perbaikan atau penggantian kendaraan dengan harga yang mahal. Oleh sebab itu, mobil mewah akan menyebabkan tingginya biaya premi yang harus dibayar jika diasuransikan oleh pemiliknya.

  • Penggunaan Kendaraan

Penggunaan kendaraan juga menjadi penentu dalam hal biaya premi yang harus dibayarkan ke perusahaan asuransi. Misalnya jika Anda mengasuransikan mobil pribadi yang Anda gunakan sendiri, tentu akan berbeda tarif preminya dengan mobil kantor atau mobil dinas yang digunakan oleh banyak orang untuk kepentingan perusahaan. Mobil kantor atau mobil dinas akan menyebabkan biaya premi menjadi lebih tinggi jika dibandingkan dengan biaya premi untuk mobil pribadi. Hal ini karena mobil kantor yang digunakan untuk operasional memiliki resiko yang lebih tinggi mengingat penggunaannya yang lebih intens.

  • Lokasi Mobil

Lokasi juga menentukan besarnya biaya premi asuransi kendaraan. Sederhananya, untuk daerah perkotaan, biaya premi asuransinya akan lebih besar daripada biaya premi untuk kendaraan di daerah yang tidak padat. Hal ini karena perusahaan asuransi telah memperhitungkan resiko yang timbul akibat penggunaan mobil di daerah perkotaan dibandingkan dengan daerah pedesaan. 

  • Jenis Asuransi

Umumnya, asuransi kendaraan bermotor dibagi menjadi dua jenis, terutama di Indonesia, yaitu asuransi comprehensive atau all risk dan asuransi total loss only atau TLO. Asuransi comprehensive memberikan perlindungan untuk semua kerusakan mobil, termasuk biaya perawatan dan penggantian suku cadang. Sedangkan asuransi TLO hanya bisa digunakan jika terjadi kehilangan atau kerusakan mobil lebih dari 75% yang menyebabkan mobil tidak dapat lagi digunakan oleh pemiliknya.

Apakah Anda sedang mencari asuransi otomotif terbaik untuk kendaraan Anda? Jika iya, sebaiknya Anda tidak buru-buru melakukannya. Karena asuransi merupakan jasa layanan keuangan yang tidak sederhana dan melibatkan banyak faktor. Perusahaan asuransi juga tidak semuanya melakukan pekerjaan secara adil dan bersih. Meskipun begitu, karena sudah ada aturan dan lembaga yang mengawasi perusahaan asuransi seperti Otoritas…